Foto Dan Berita Hoax Dibalik Tragedi Rohingya
Dewasa ini, Indonesia (tepatnya di Aceh) kedatangan imigran yang berlatar belakang etnis Rohingya dari Myanmar. Seperti yang bisa diketahui bahwa etnis Rohingya adalah etnis minoritas di negara Myanmar yang memeluk agama Islam, mereka tinggal disatu daerah yang bernama Arakan. Daerah Arakan ini bisa dikatakan sebagai daerah yang sangat kaya dengan
kandungan Minyak dan Gas Bumi, sudah lama menjadi incaran beberapa
perusahaan minyak dunia.
Belakangan ini banyak sekali yang menyebar foto-foto yang bisa dianggap sebagai penganiayaan terhadap etnis Rohingya. Pembantaian yang terjadi di Burma memang ada, penindasannya pun memang terjadi, berita tersebut bisa didapat melalui muslim Arakan langsung. Tapi yang mengherankan adalah tersebarnya foto-foto yang tidak ada korelasinya sama sekali, seperti ada yang membawa propaganda terhadap apa yang terjadi saat ini.
Beberapa orang yang tidak bertanggungjawab sengaja mengedit foto dan diberitakan bahwa itu adalah foto kekejaman yang dialami oleh Muslim Rohingya. Jika yang menyebarkan adalah Muslim, sebagai sesama Muslim biasanya lantas percaya saja akan foto demikian dan isi klaimnya.
Tetapi bisa juga yang pertama menyebarkan adalah bukan kalangan Muslim, hanya orang atau sekelompok orang yang ingin memperkeruh keadaan saja. Apakah ada agenda tersembunyi dibalik tragedi Rohingya? atau ada Politik Adu Domba? Entahlah, dengan terjadinya tragedi tersebut hanya dimanfaatkan oleh provokator menggunakan cara menjijikan dengan membawa isu agama.
Berikut ini adalah foto-foto yang sering di sebarkan di jejaring sosial, rata-rata dari foto tersebut membawa cerita isapan jempol belaka atau Hoax
Foto Dengan Berita Hoax 1
Foto ini di klaim sebagai bentuk pembantaian umat Budha kepada Muslim, namun fakta tentang foto itu adalah foto situasi ketika umat Buddhist di Tibet membantu evakuasi mayat pasca terjadinya gempa di Cina. Sumber Tibetan Community | Tibet Times
Foto Dengan Berita Hoax 2
Isi berita dikatakan bahwa itu adalah foto muslim yang dibakar hidup-hidup di Burma. Faktanya foto tersebut adalah foto aktivis Tibet (bernama Jamphel Yesh) yang melakukan demonstrasi saat kedatangan Presiden Cina ke India. Aktivis tersebut adalah imigran yang mencari suaka ke India, dan melakukan aksi bakar diri saat mengetahui Presisden Cina (saat itu yang menjabat adalah Hu Jintao) akan datang berkunjung. Sumber: International Bussines Time | The Guardian
Foto Dengan Berita Hoax 3
Isi berita adalah foto mayat umat Muslim, faktanya adalah foto tersebut merupakan perkembangan kasus Pattani di Thailand Selatan pada Oktober 2004. Foto tersebut bukan foto mayat, tapi foto para demonstran muslim yang ditangkap karena dianggap memperkeruh konflik yang ada di sana setelah sebelumnya memang ada ketegangan antara muslim dengan umat buddhist. Sumber: International Bussines Time | The Guardian
Foto Dengan Berita Hoax 4
Foto ini dianggap sebagai pertikaian atau pembantaian yang dilakukan oleh Biksu kepada Muslim , melainkan foto demonstrasi yang dilakukan oleh masyarakat Burma terhadap pemerintah atas sulitnya biaya hidup terutama karena kenaikan harga BBM di negara tersebut pada tahun 2007. Sumber: Ahrchk | My Sinchew
Foto Dengan Berita Hoax 5
Foto tersebut dikattkan dengan pembantaian muslim, faktanya adalah itu foto korban dari kasus pengeboman yang terjadi di Kota Myawaddy daerah di Burma Timur yang berbatasan dengan Thailand dan kasus tersebut terjadi pada Februari 2011. Sumber: Arakan Info
Foto Dengan Berita Hoax 6
Foto ini sering dikatakan dalam berita sebagai korban muslim Rohingya saat kerusuhan di Burma, akan tetapi faktanya foto tersebut adalah korban ledakan tangki bahan bahan di Kongo pada tahun 2010
Untuk mengecek berita lewat sebuah gambar adalah dengan cara mengakses https://images.google.com lalu klik gambar foto, kemudian pilih telusuri gambar dengan foto atau dengan URL foto tersebut. Membantu sesama manusia adalah kewajiban, tapi jangan gunakan cara menjijikan untuk membenci kaum tertentu. Gunakan akal sehat, dan jangan terlalu percaya pemberitaan melalu BBM, Fb, Twitter, atau apapun itu yang secara kredibilitasnya saja masih dipertanyakan. Cek dulu kebenaran dari setiap berita yang Anda dapat sebelum ikut-ikutan share ke media sosial.
Belakangan ini banyak sekali yang menyebar foto-foto yang bisa dianggap sebagai penganiayaan terhadap etnis Rohingya. Pembantaian yang terjadi di Burma memang ada, penindasannya pun memang terjadi, berita tersebut bisa didapat melalui muslim Arakan langsung. Tapi yang mengherankan adalah tersebarnya foto-foto yang tidak ada korelasinya sama sekali, seperti ada yang membawa propaganda terhadap apa yang terjadi saat ini.
Beberapa orang yang tidak bertanggungjawab sengaja mengedit foto dan diberitakan bahwa itu adalah foto kekejaman yang dialami oleh Muslim Rohingya. Jika yang menyebarkan adalah Muslim, sebagai sesama Muslim biasanya lantas percaya saja akan foto demikian dan isi klaimnya.
Tetapi bisa juga yang pertama menyebarkan adalah bukan kalangan Muslim, hanya orang atau sekelompok orang yang ingin memperkeruh keadaan saja. Apakah ada agenda tersembunyi dibalik tragedi Rohingya? atau ada Politik Adu Domba? Entahlah, dengan terjadinya tragedi tersebut hanya dimanfaatkan oleh provokator menggunakan cara menjijikan dengan membawa isu agama.
Berikut ini adalah foto-foto yang sering di sebarkan di jejaring sosial, rata-rata dari foto tersebut membawa cerita isapan jempol belaka atau Hoax
Foto Dengan Berita Hoax 1
Foto ini di klaim sebagai bentuk pembantaian umat Budha kepada Muslim, namun fakta tentang foto itu adalah foto situasi ketika umat Buddhist di Tibet membantu evakuasi mayat pasca terjadinya gempa di Cina. Sumber Tibetan Community | Tibet Times
Foto Dengan Berita Hoax 2
Isi berita dikatakan bahwa itu adalah foto muslim yang dibakar hidup-hidup di Burma. Faktanya foto tersebut adalah foto aktivis Tibet (bernama Jamphel Yesh) yang melakukan demonstrasi saat kedatangan Presiden Cina ke India. Aktivis tersebut adalah imigran yang mencari suaka ke India, dan melakukan aksi bakar diri saat mengetahui Presisden Cina (saat itu yang menjabat adalah Hu Jintao) akan datang berkunjung. Sumber: International Bussines Time | The Guardian
Foto Dengan Berita Hoax 3
Isi berita adalah foto mayat umat Muslim, faktanya adalah foto tersebut merupakan perkembangan kasus Pattani di Thailand Selatan pada Oktober 2004. Foto tersebut bukan foto mayat, tapi foto para demonstran muslim yang ditangkap karena dianggap memperkeruh konflik yang ada di sana setelah sebelumnya memang ada ketegangan antara muslim dengan umat buddhist. Sumber: International Bussines Time | The Guardian
Foto Dengan Berita Hoax 4
Foto ini dianggap sebagai pertikaian atau pembantaian yang dilakukan oleh Biksu kepada Muslim , melainkan foto demonstrasi yang dilakukan oleh masyarakat Burma terhadap pemerintah atas sulitnya biaya hidup terutama karena kenaikan harga BBM di negara tersebut pada tahun 2007. Sumber: Ahrchk | My Sinchew
Foto Dengan Berita Hoax 5
Foto tersebut dikattkan dengan pembantaian muslim, faktanya adalah itu foto korban dari kasus pengeboman yang terjadi di Kota Myawaddy daerah di Burma Timur yang berbatasan dengan Thailand dan kasus tersebut terjadi pada Februari 2011. Sumber: Arakan Info
Foto Dengan Berita Hoax 6
Foto ini sering dikatakan dalam berita sebagai korban muslim Rohingya saat kerusuhan di Burma, akan tetapi faktanya foto tersebut adalah korban ledakan tangki bahan bahan di Kongo pada tahun 2010
Untuk mengecek berita lewat sebuah gambar adalah dengan cara mengakses https://images.google.com lalu klik gambar foto, kemudian pilih telusuri gambar dengan foto atau dengan URL foto tersebut. Membantu sesama manusia adalah kewajiban, tapi jangan gunakan cara menjijikan untuk membenci kaum tertentu. Gunakan akal sehat, dan jangan terlalu percaya pemberitaan melalu BBM, Fb, Twitter, atau apapun itu yang secara kredibilitasnya saja masih dipertanyakan. Cek dulu kebenaran dari setiap berita yang Anda dapat sebelum ikut-ikutan share ke media sosial.
Tidak ada komentar untuk "Foto Dan Berita Hoax Dibalik Tragedi Rohingya"
Posting Komentar