JEJAK RAKSASA YANG DIPERKIRAKAN DARI 200 JUTA TAHUN YANG LALU

Jejak raksasa

Seperti yang diketahui, bumi mempunyai banyak misteri ataupun sejarah yang belum bisa dijelaskan secara rinci oleh para ilmuan/ahli. Jejak raksasa ini terletak di kota Mpaluzi dekat dengan perbatasan Swaziland provinsi Mpumalangga di utara-timur negara Afrika Selatan.

Penemuan ini membingungkan para ilmuan untuk menjelaskan tentang keberadaan jejak raksasa ini, benarkah raksasa pernah ada dalam sejarah ini? Menurut kisah dari warga sekitar, jejak dari telapak kaki ini ini dipercaya manusia yang pernah mendiami bumi sejak 200 juta tahun yang lalu, dengan tinggi yang diperkirakan sekitar 1,2 meter.

Mereka menyebutnya ini adalah jejak Goliath, sebagian juga ada yang mempercayai ini adalah jejak dari Adam (yang dianggap sebagai manusia pertama yang berada di bumi) dan tempat dari jejak raksasa ini dianggap suci oleh sebagian warga setempat.

Beberapa paranormal yang tinggal dekat dengan keberadaan jejak raksasa ini memnceritakan bahwa ini adalah jejak yang ditinggalkan oleh makhluk yang berjalan di tanah dan biasa ditutupi oleh abu lava hangat.

Para ahli geologi mempunyai pandangan yang berbeda-beda akan hal ini, mereka menganggap ini adalah pembentukan batu granit biasa yang dtercipta dari pembentukan alam yang biasa terjadi dan tidak ada hubungannya sama sekali dengan raksasa. Saat melihat video yang disebarkan di Youtube, sulit memang menganggap batu ini adalah hasil pembentukkan alam yang biasa terjadi.

Bagaimana bisa batu yang dianggap ada jejak dari raksasa tersebut menghadap ke atas? Beberapa ahli juga menjelaskan bahwa batu bisa berubah-ubah kedudukannya dikarenakan proses geologis yang terjadi bertahun-tahun dan hingga akhirnya ditampilkan seperti yang ada pada saat ini.

Granit dikenal sebagai batu yang bisa menghasilkan bentuk yang berbeda-beda, pelapukan kondisi yang kerap dikaitkan dengan bentuk formasi yang agak aneh. Bentuk batu tersebut saat ini yang spesifikan menjadi bagian dari anatomi kaki; kaki bagian depan, kaki bagian tengah dan  kaki bagian belakang. Para ilmuan dan arkeolog tidak bisa menerima ini sebagai penemuan sejarah, karena penemuan seperti ini diluar konsep perdaban dan harus mempunyai perubahan dasar sejarah dan teori yang baru.

Hampir semua budaya yang berada di bumi mempunyai cerita tentang makhluk raksasa dan tempat-tempat misterius, Rusia adalah tempat yang biasa ditemukan akan hal-hal seperti itu. Beberapa waktu lalu para ilmuan juga menemukan kerangka mausia dengan tinggi yang diperkirakan 3-5 meter, penemuan tersebut dikatagorikan sebagai Anomali Anatomi, yang memiliki jari sebanyak 6 jari dan beberapa temuan lain juga yang kurang cocok dianggap sebagai tampilan konvensinal sejarah.

Bukti keberadaan tentang makhluk raksasa memang sudah banyak ditemukan, terlebih ditemukannya teks-teks kuno dan beberapa bukti fisik yang mendukung tentang teks-teks peradaban kuno. Para ahli hanya bisa melaporkan berbagai temuannya, perkara masyarakat percaya atau tidak, itu adalah bentuk cerita yang berbeda.