ALASAN MENGAPA BAHASA INGGRIS MENJADI BAHASA INTERNASIONAL

Kenapa bukan bahasa Indonesia

Beberapa orang kerap bingung mempertanyakan mengapa bahasa Inggris yang dijadikan acuan sebagai bahasa internasional, kenapa bukan bahasa yang berasal dari negaranya atau kenapa bukan bahasa gaul? Sebagian besar mungkin paham betul gunakan bahasa nasionalnya, walaupun ada juga yang hanya bisa gunakan bahasa yang ada di daerahnya.

Awalnya saya mau belajar bahasa Inggris(sampai detik ini juga masih tahap belajar) karena minimnya pengetahuan yang ada di Indonesia, tapi bukan karena orang Indonesia tertinggal secara pengetahuan, hanya saja banyaknya informasi justru datang dari luar dan kebetulan saya juga lebih sering mendengarkan musik-musik dari barat, untuk mengetahui maksud dari liriknya maka saya juga harus mempelajarinya.

Bahasa inggris memang tebagi beberapa bagian, contohnya English UK(British) dan English US(American), secara garis besar memang hampir sama, tidak terlalu signifikan hanya sedikit perbedaan konsonan dan logatnya saja. Bahasa inggris dijadikan bahasa pergaulan internasional tidak dilihat dari banyaknya jumlah orang yang mengunakannya, sebab kalau ditelusuri dari Wikipedia pun bahasa Inggris hanya nangkring diposisi ke-4 untuk katagori pengguna/penutur bahasa terbanyak, peringkat pertama justru bahasa Mandarin, lalu bahasa Spanyol, kemudian Bahasa Hindi. bahasa Indonesia berada di urutan ke-8.

Bahasa Mandarin memang urutan pertama sebagai bahasa yang penuturnya paling banayak, tapi secara nasional bahasa mandarin hanya digunakan sebagian negara saja. Jika dilihat secara luas berdasarkan negara, bahasa Inggris jusrtru berada di urutan pertama sebagai bahasa yang sering digunakan, terlepas penutur asli ataupun bukan. Beberapa negara maju menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa nasionalnya seperti Amerika, Australia, United Kingdom dan sebagainya.

Alasan yang kerap didengar tentang kenapa bahasa Inggris dijadikan bahasa Internasional adalah karena menurut sejarah, Inggris banyak menjajah negara-negara yang ada di dunia, bisa dikatakan kala itu Inggris mendominasi perdagangan dunia dan mengontrol perekonomian diberbagai negara. Sejarah mencatat, Inggris pernah menjajah sekitar 90-an negara yang terhitung sejak PD ke-1, dampak dari penjajahan itu lah yang di yakini penyebab menyebarnya bahasa Inggris dan sampai saat ini dijadikan sebagai bahasa pergaulan di seluruh dunia dan digunakan sebagai bahasa nasional dibeberapa negara.

Bahasa Inggris berdampak pada global, sudah tidak aneh lagi kalau beberapa barang elektonik menggunakan bahasa Inggris pada buku panduannya. Sampai jurnal ilmiah pun menggunakan bahasa inggris sebagai penjelasannya.
Di negara-negara yang sudah maju, kerap tidak diharuskan menggunakan bahasa Inggris, contohnya Jepang, pada tingkat pendidikan pun tidak mengharuskan diadakannya pelajaran bahasa Inggris, segala bentuk informasi pengetahuan memang bisa dicari disana, maka adalah hal yang wajar negara tersebut tidak mengharuskan bahasa Inggris.

Lain Jepang, lain pula dengan Indonesia, Indonesia yang notabene nya negara berkembang, maka dari itu bahasa Inggris dimasukkan kedalam kurikulum pendidikan di Indonesia. Agak sedikit sulit memang awalnya bagi orang Indonesia menggunakan bahasa Inggris. Orang Indonesia cenderung membaca secara fonetik, misal huruf "A" dibaca ya tetap "A", tapi bisa dikatakan lidah orang Indonesia "lentur", maksudnya bisa menirukan beberapa bahasa mengikuti aksennya, beberapa logat bahasa bisa ditirukan, mungkin sudah hal yang lumrah bagi orang Indonesia mendengarkan logat-logat yang ada dibeberapa daerah.